Skip to main content

Pemberian Santunan Kepada Keluarga Korban Erupsi Semeru

 Late Post...


Masyarakat Indonesia di Kuwait turut prihatin dengan berbagai musibah yang terjadi di tanah air belakangan ini, Mulai dari banjir bandang, gempa maupun erupsi gunung berapi yang tidak sedikit memakan korban jiwa. Menyikapi hal tersebut, Forum Diaspora Indonesia di Kuwait kembali bekerja sama dengan beberapa organisasi untuk peduli terhadap masyarakat yang terdampak, kali ini difokuskan pada bencana Erupsi Gunung Semeru.

Penggalangan dana bantuan kepada korban erupsi gunung semeru ini melibatkan Organisasi Masyarakat (Ormas) Takmir Masjid Indonesia di Kuwait, Perhimpunan Warga Indonesia Region Ahmadi dan organisasi Profesi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI). Kegiatan yang dilaksanakan sejak pertengahan Desember 2021 berhasil mengumpulkan dana dari para donatur masyarakat Indonesia di Kuwait sejumlah 370 Kuwaiti Dinar atau sebesar Rp. 17.327.502,- .



Adapun penyalurannya dipercayakan kepada relawan bencana erupsi semeru yang juga sebelumnya pernah bekerja dan tinggal di Kuwait untuk waktu yang cukup lama, yaitu Sulih Hamdani, Ulul Azmi dan Althaf Azmi Abdullah yang berdomisili didaerah Jawa Timur.



Bantuan yang awalnya akan diberikan berupa sembako, tetapi karena saran dan pendapat dari para relawan disana bahwa bantuan berupa sembako sudah cukup banyak bahkan beberapa warga yang mendapatkan sembako banyak yang menjualnya kembali karena kebutuhannya uang untuk rehabilitasi rumah yang rusak akibat dampak erupsi. Akhirnya dana bantuan dari masyarakat Indonesia di Kuwait sebagian besar disalurkan berupa bantuan uang tunai, Pembagian di fokuskan kepada keluarga yang kehilangan anggota keluarga dan mereka yang terdampak serius akibat bencana tersebut.



Adapun wilayah yang menjadi target penyaluran bantuan sesi I adalah Dusun Sumbersari, Dusun Umbulan, Dusun Kamar A di Desa Supit Urang Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang Jawa Timur. Sedangkan penyaluran bantuan sesi II diberikan kepada warga di Dusun Curah Cobo'an yang waktu tempuh hingga 6 jam dari lokasi tol Malang akibat dari jembatan Gladak Perak yang roboh sehingga memisahkan Dusun ini dari jalur sebelumnya.



Mewakili beberapa Ormas yang terlibat dalam koordinasi bantuan erupsi, Khomsariya yang diketahui sebagai Ketua Dewan Pengurus Luar Negeri (DPLN) PPNI Perwakilan Kuwait mengucapkan terimaksih kepada para donatur yang sudah terlibat dalam partisipasi sosialnya demi kemanusiaan dan persaudaraan setanah air. Tidak lupa tentunya kepada relawan yang telah bersedia meluangkan waktu dan tenaga untuk kelancaran penyaluran dana bantuan di ucapkan banyak terimakasih. Semoga selalu diberikan kesehatan dan keberkahan rezeki. Aamiin ya Robbal Alamin.



Salam Diaspora !!!

Comments

Popular posts from this blog

Perayaan Hari Buruh Menjadi Simbol Keharmonisan Pekerja Migran Indonesia di Kuwait

  Setiap  tahun pada tanggal 1 Mei, dunia menyaksikan perayaan Hari Buruh, yang lebih dikenal sebagai May Day. Namun, di tengah sorotan atas perayaan ini, mungkin masih banyak orang yang belum sepenuhnya memahami makna sebenarnya di balik istilah May Day. Bukan sekadar sebuah perayaan atau hari libur semata, May Day merupakan momen yang mendalam dan penting bagi para pekerja di seluruh dunia. Ini adalah momen di mana suara para buruh didengar, diakui, dan diperjuangkan. May Day, dengan segala kompleksitas dan maknanya, bukanlah sekadar seremoni tahunan. Ini adalah pengingat yang kuat akan pentingnya kesetaraan, keadilan, dan perlindungan bagi para pekerja di seluruh dunia. Hari Buruh, perayaan yang lahir dari perjuangan para pekerja yang tidak kenal lelah dalam meraih hak-hak mereka di tengah perubahan industri. Dalam sejarah pada abad ke-19, di Eropa Barat dan Amerika Serikat, kondisi kerja yang buruk, jam kerja yang panjang, dan upah yang minim menjadi pemicu perlawanan oleh para pe

Pelantikan Pengurus FDIK Periode 2023 - 2025

Salmiya , Kuwait . Ketua Forum Diaspora Indonesia di Kuwait (FDIK) Bilman Morianta Marpaung melantik Kepengurusan FDIK periode 2023 - 2025 yang merupakan perwakilan atau utusan dari organisasi masyarakat Indonesia di Kuwait. Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Millenium Salmiya pukul 17.00 WK hingga 22.00 dimana acara dilanjutkan dengan penyusunan perencanaan kegiatan dari masing-masing divisi keorganisasian FDIK. Hadir dalam acara pelantikan tersebut Ibu Duta Besar LBBP RI untuk Kuwait Dra. Hj. Lena Maryana Mukti beserta jajarannya. Tampak disana Minister Counsellor Fungsi Politik/HoC (R.A. Arif), Fungsi Pensosbud (Osrinikita Zubhana) dan Atase Tenaga Kerja (Ratna Sari Dewi). Selain tamu KBRI, tentunya para penasehat FDIK turut hadir menyaksikan acara pelantikan tersebut. Lena Maryana selaku Duta Besar RI di Kuwait dalam sambutannya berharap dibawah kepemimpinan Bilman Marpaung FDIK dapat lebih berperan memberi warna kesatuan dalam bingkai kebhinekaan masyarakat Indonesia di Kuwait. Se

17-an Agustus oleh PMI Hotel Grand Hyatt Kuwait

Perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-79 tidak hanya dilakukan di dalam negeri saja, namun juga digelar di beberapa negara, salah satunya di Kuwait. Seperti yang dijalani Pekerja Migran Indonesia (PMI) di hotel berbintang lima Grand Hyatt di Kuwait. Perayaan Independence day PMI yang diketuai oleh Ahmad Farkhan itu dilaksanakan pada tanggal 18 Agustus 2024.  Acara yang didukung penuh oleh jajaran management Hotel Grand Hyatt tersebut menampilkan pentas seni budaya dan kuliner khas Indonesia.  Acara yang dihadiri langsung  oleh pucuk pimpinan Management hotel, GM Grand Hyatt  Federico Mantoani, Executive Chef Grand Hyatt  Adam Szczechura, HR Director Grand Hyatt  Paul Maritz, HR Manager Natasha Menezez dan beberapa staf lainnya sekaligus juga merupakan ajang promosi seni budaya dan kuliner Nusantara di Kuwait. Diaspora Indonesia yang  berjumlah kurang lebih 30 orang itu menampilkan bakat dan karya terbaiknya. Seni tari dikoordinir oleh  Lilis, Kuliner Indonesia dikoordinir oleh Fa