Skip to main content

FDIK Hadiri International Nursing Conference Kuwait 2020

Mesila, Kuwait. Divisi Keahlian Profesi Forum Diaspora Indonesia di Kuwait (FDIK) Mochamad Robby Fajar Cahya berpartisipasi menghadiri acara International Nursing Conference 2020 yang diadakan oleh Nursing Administration Services Kuwait selama dua hari 29 - 30 Januari 2020 di Jumeirah Hotel - Salmiya.

Dr. Fawwaz Al Rifai dan Mrs. Sanaa M Thagaddom

Acara yang di Buka oleh Perwakilan Kementrian Kesehatan Dr. Fawwaz Al Rifae dan Mrs. Sanaa M Taghaddom selaku Chairperson Conference yang juga Menjabat sebagai Director Nursing Administration Services mengusung tema "Innovation and Development  In Nursing".


Pada sambutannya Sanaa M Taghaddom menyampaikan ucapan terima kasih  yang sebesar-besarnya kepada seluruh Perawat yang telah memberikan asuhan keperawatan secara holistik kepada pasien meskipun dalam keadaan berduka, tetap selalu memberikan perawatan yang paripurna.


Apa yang disampaikan tersebut mengundang respon tepuk tangan yang meriah dari semua Perawat yang hadir. Sanaa juga menyampaikan bahwa Perawat harus mulai mengaplikasi tehnologi terkini (Advance Technology) dalam semua tindakan keperawatan serta mengembangkan riset keperawatan.


Turut hadir pada konference, Pakar Keperawatan GCC dan Australia. Hal ini membuat acara tersebut mendapatkan antusias yang cukup besar. Sekitar 1000 orang Perawat yang merupakan perwakilan dari rumah sakit (RS) pemerintah dan swasta di Kuwait hadir disana.


Beberapa Booth perwakilan berbagai  RS menampilkan kelebihan masing-masing, seperti halnya Sabah Al Ahmad Urology Center yang menampilkan video terkait Nursing Resposibility dalam pelaksanaan Surgery (pembedahan) dengan Robotic Da Vinci pada kasus Urology (saluran urin) yang merupakan tehnologi terkini di bidang ilmu bedah.


Selain itu, Turut dipamerkan juga beberapa hasil riset Keperawatan dari berbagai RS dan Nursing College di Kuwait.

Di hari kedua, Selain seminar juga ada kegiatan workshop dengan Tema "Keys To Personal Success dan Coaching By CAR" yang di sampikan oleh para pakar Develompment dari Oman dan Egypt.


Pada kesempatan itu, Robby Fajar dari FDIK bersilaturahmi dan mewawancarai ketua Kuwait Nursing Association (KNA) Bandar Al Enezi. Beliau menyambut baik adanya Divisi Keahlian Profesi dalam organisasi besar Indonesian Diaspora yang menaungi Para Perawat Indonesia di Kuwait.


Ucapan terima kasih disampaikannya atas partisipasi dalam conference tersebut. Semoga selanjutnya bisa bersinergi untuk kegiatan keperawatan dimasa mendatang.

Kiri ke kanan; Rana P , Bandar Al Enezi, Robby FC

Sebagai salah satu kegiatan besar Keperawatan di Kuwa, Acara International Nursing Conference 2020 turut dihadiri oleh Ketua Dewan Pimpinan Luar Negeri Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPLN PPNI) Perwakilan Kuwait Rana Lahardi Purnama.


Beberapa perawat Indonesia lainnya juga hadir sebagai perwakilan tempat kerjanya masing-masing, sehingga kegiatan ini bisa menjadi ajang silaturahmi sesama perawat Indonesia di Kuwait.

Bravo Perawat Indonesia! (by. Robby FC)



Salam Diaspora!

Comments

Popular posts from this blog

17-an Agustus oleh PMI Hotel Grand Hyatt Kuwait

Perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-79 tidak hanya dilakukan di dalam negeri saja, namun juga digelar di beberapa negara, salah satunya di Kuwait. Seperti yang dijalani Pekerja Migran Indonesia (PMI) di hotel berbintang lima Grand Hyatt di Kuwait. Perayaan Independence day PMI yang diketuai oleh Ahmad Farkhan itu dilaksanakan pada tanggal 18 Agustus 2024.  Acara yang didukung penuh oleh jajaran management Hotel Grand Hyatt tersebut menampilkan pentas seni budaya dan kuliner khas Indonesia.  Acara yang dihadiri langsung  oleh pucuk pimpinan Management hotel, GM Grand Hyatt  Federico Mantoani, Executive Chef Grand Hyatt  Adam Szczechura, HR Director Grand Hyatt  Paul Maritz, HR Manager Natasha Menezez dan beberapa staf lainnya sekaligus juga merupakan ajang promosi seni budaya dan kuliner Nusantara di Kuwait. Diaspora Indonesia yang  berjumlah kurang lebih 30 orang itu menampilkan bakat dan karya terbaiknya. Seni tari dikoordinir oleh  Lilis, Kuliner Indonesia dikoordinir oleh Fa

Perayaan Hari Buruh Menjadi Simbol Keharmonisan Pekerja Migran Indonesia di Kuwait

  Setiap  tahun pada tanggal 1 Mei, dunia menyaksikan perayaan Hari Buruh, yang lebih dikenal sebagai May Day. Namun, di tengah sorotan atas perayaan ini, mungkin masih banyak orang yang belum sepenuhnya memahami makna sebenarnya di balik istilah May Day. Bukan sekadar sebuah perayaan atau hari libur semata, May Day merupakan momen yang mendalam dan penting bagi para pekerja di seluruh dunia. Ini adalah momen di mana suara para buruh didengar, diakui, dan diperjuangkan. May Day, dengan segala kompleksitas dan maknanya, bukanlah sekadar seremoni tahunan. Ini adalah pengingat yang kuat akan pentingnya kesetaraan, keadilan, dan perlindungan bagi para pekerja di seluruh dunia. Hari Buruh, perayaan yang lahir dari perjuangan para pekerja yang tidak kenal lelah dalam meraih hak-hak mereka di tengah perubahan industri. Dalam sejarah pada abad ke-19, di Eropa Barat dan Amerika Serikat, kondisi kerja yang buruk, jam kerja yang panjang, dan upah yang minim menjadi pemicu perlawanan oleh para pe

Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) menyatukan semua Organisasi Masyarakat Indonesia di Kuwait menjadi Istimewa

 Untuk pertama kali nya Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) 2024 di Kuwait diadakan secara bersama dengan melibatkan organisasi masyarakat Indonesia di Kuwait. Acara ini resmi dibuka secara meriah oleh Dubes RI Ibu Lena Maryana, yang dihadiri lebih dari 350 pengunjung. Pada hari Jumat tanggal 20 September 2024, pukul 09.30 bertepatan di Alhilal football Academy Abu Halifa, Kuwait. Kegiatan ini didukung oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kuwait (KBRI Kuwait City). Ketua Pelaksana PORSENI adalah Nanang Reska (Div. Olahraga dan Seni FDIK) dibantu oleh tim Olah Raga serta semua panitia PORSENI  dan Penangangung Jawab kegiatan PORSENI adalah Billman Marpaung (ketua FDIK).  Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan tali silaturahmi dan tali persaudaraan antar Organisasi Masyarakat (OrMas) Indonesia di Kuwait. Perlombaan diikuti oleh 23 Organisasi Masyarakat (OrMas). Dengan 10 Cabang Olahraga dan 2 Perlombaan Seni. Adapun lomba yang diadakan adalah Tenis lapangan, Catur, E-spor