Messilah, Kuwait. Rangkaian acara ASEAN Diplomatic Night yang digelar 27 September 2017 malam di Jumeirah Messilah Beach Hotel, turut dihadiri oleh sejumlah Pengurus Indonesian Diaspora Network (IDN) termasuk Edi Rahmat selaku Ketua.
Kegiatan yang merupakan kalender kerja ASEAN dalam rangka memperingati 50 tahun terbentuknya ASEAN ini, dikoordinatori oleh Kedubes Filipina sebagai Ketua ASEAN saat ini dan turut dibantu oleh 8 Perwakilan Negara-negara ASEAN lainnya yang ada di Kuwait yaitu Brunei Darussalam, Cambodia, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Thailand, Vietnam.
Acara ASEAN Diplomatic Night dihadiri oleh Wakil Menteri Luar Negeri Kuwait Khalid Al-Jarallah yang juga memberikan sambutan pada kesempatan tersebut.
Kehadiran Pengurus IDN atau FDIK (Forum Diaspora Indonesia di Kuwait) di acara tersebut atas undangan resmi pihak KBRI Kuwait. Hal ini seperti yang juga disampaikan Tatang Budie Utama Razak selaku Dubes RI kepada Ketua IDN Kuwait "Pengurus Diaspora merupakan perwakilan dari hampir semua masyarakat Indonesia di Kuwait".
Pada acara ASEAN Diplomatic Night, KBRI memperkenalkan atau menampilkan beberapa produk terbaik serta photo-photo destinasi wisata Indonesia yang mempesona agar menarik minat para pengunjung.
Sekitar 9 orang Diaspora Indonesia tampil menghibur dengan Tarian Cendrawasih asal Bali berikut kostumnya yang menarik. Selanjutnya tampil juga peragaan busana khas (batik dan kebaya), lalu tampilan selanjutnya diikuti peragaan baju daerah.
Kemudian tampil juga peragaan baju daerah adat Batak (Sumatera Utara), Betawi (DKI Jakarta), Padang (Sumatera Barat) dan adat Dayak (Kalimantan).
Para Pengurus Diaspora yang hadir pada kesempatan tersebut sangat terkesan dengan apa yang diupayakan pihak KBRI dalam mengikuti moment tersebut.
Semoga bisa meningkatkan rating kerjasama bisnis dan kunjungan wisata serta mempererat persahabatan negara ASEAN khususnya, dan negara lainnya yang hadir sebagai tamu undangan umumnya.
Terima kasih dan apresiasi tinggi kepada KBRI atas kesempatan yang diberikan kepada Pengurus IDN/FDI Kuwait hingga bisa turut hadir di ASEAN Diplomatic Night. Semoga bermanfaat dan memotivasi untuk turut membangun dan berbuat hal yang mampu mencitrakan dan mengangkat nama bangsa dimata dunia menjadi lebih baik.
Salam Diaspora!
Kegiatan yang merupakan kalender kerja ASEAN dalam rangka memperingati 50 tahun terbentuknya ASEAN ini, dikoordinatori oleh Kedubes Filipina sebagai Ketua ASEAN saat ini dan turut dibantu oleh 8 Perwakilan Negara-negara ASEAN lainnya yang ada di Kuwait yaitu Brunei Darussalam, Cambodia, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Thailand, Vietnam.
Acara ASEAN Diplomatic Night dihadiri oleh Wakil Menteri Luar Negeri Kuwait Khalid Al-Jarallah yang juga memberikan sambutan pada kesempatan tersebut.
Kehadiran Pengurus IDN atau FDIK (Forum Diaspora Indonesia di Kuwait) di acara tersebut atas undangan resmi pihak KBRI Kuwait. Hal ini seperti yang juga disampaikan Tatang Budie Utama Razak selaku Dubes RI kepada Ketua IDN Kuwait "Pengurus Diaspora merupakan perwakilan dari hampir semua masyarakat Indonesia di Kuwait".
Pada acara ASEAN Diplomatic Night, KBRI memperkenalkan atau menampilkan beberapa produk terbaik serta photo-photo destinasi wisata Indonesia yang mempesona agar menarik minat para pengunjung.
Sekitar 9 orang Diaspora Indonesia tampil menghibur dengan Tarian Cendrawasih asal Bali berikut kostumnya yang menarik. Selanjutnya tampil juga peragaan busana khas (batik dan kebaya), lalu tampilan selanjutnya diikuti peragaan baju daerah.
Kemudian tampil juga peragaan baju daerah adat Batak (Sumatera Utara), Betawi (DKI Jakarta), Padang (Sumatera Barat) dan adat Dayak (Kalimantan).
Semoga bisa meningkatkan rating kerjasama bisnis dan kunjungan wisata serta mempererat persahabatan negara ASEAN khususnya, dan negara lainnya yang hadir sebagai tamu undangan umumnya.
Terima kasih dan apresiasi tinggi kepada KBRI atas kesempatan yang diberikan kepada Pengurus IDN/FDI Kuwait hingga bisa turut hadir di ASEAN Diplomatic Night. Semoga bermanfaat dan memotivasi untuk turut membangun dan berbuat hal yang mampu mencitrakan dan mengangkat nama bangsa dimata dunia menjadi lebih baik.
Salam Diaspora!
Comments
Post a Comment